DI DEPAN JALAN BERCABANG

 DI DEPAN JALAN BERCABANG Oleh : Nathanio Chris Maranatha BangunLengang. Tak ada umat yang berkunjung ke pastoran hari ini. Memang ini musim panen padi. Semua berpeluh menantang mentari. Tak terkecuali dirinya. Warna kulitnya melegam seperti masyarakat sekitar. Kontras dengan warna kulitnya yang dahulu sebelum datang ke tempat ini. Rambutnya yang panjang dikuncir ke belakang. Keringatnya …

 DI DEPAN JALAN BERCABANG Read More »

Senyuman Bapak Walikota

Senyuman Bapak Walikota Oleh : Ayu Nur Wulansari Pagi ini Bapak Walikota dibingungkan oleh senyuman yang tiba-tiba hilang dari wajahnya. Seharusnya senyuman itu sudah terpasang di wajahnya begitu beliau bangun tidur. seperti biasa. Tapi kali ini senyuman itu mangkir entah kemana.             “Mungkin belum kamu ambil, Jo,” kata Bapak Walikota kepada ajudan khusus pengatur senyuman …

Senyuman Bapak Walikota Read More »

Mbok Sar Menyembah Babi

Oleh: Fakta P. B Mendung masih tanpa ampun menggulung hamparan cakrawala, membuat petang hari itu tampak keruh menggelisahkan lebih dari biasanya. Gulir hujan mungkin tinggal menghitung menit. Membasahi tanah kampung yang masih saja belum sepenuhnya tersentuh manis janji walikota. Namun, cuaca kala itu tidak berlaku bagi sepasang perempuan di sebuah rumah bercat hijau lumut, dua …

Mbok Sar Menyembah Babi Read More »

Pencari Etiket

Oleh : Joni Halawa Ia hanya punya waktu seminggu sekali selama tiga bulan nanti untuk membimbing mahasiswanya, itu pun dalam jaringan. Selama tiga bulan itu ia sibuk melakukan penelitian tentang kesejahteraan psikologis akibat status sosial ekonomi dan budaya masyarakat di pulau terpencil bagian Sumatera. Ia akan berupaya memenuhi waktu bimbingan sekali seminggu ditengah-tengah kesibukannya. Jika …

Pencari Etiket Read More »

Pelajaran Sejarah di Kelas Pak Saiman

Oleh: Sapta Arif Siapa yang lebih mengerikan dari pada iblis, Mbah Kiai pernah bertanya padaku. Aku diam tercenung, mencari nama yang barangkali belum pernah kudengar sekalipun, tetapi nihil. Belum sempat bertanya balik, Mbah Kiai berbisik. Mereka yang mengaku ber-Tuhan, tetapi hatinya ingkar. Seketika dadaku bergetar, timbul perasaan asing yang membangunkan bulu roma. Aku terus mengulang-ulang …

Pelajaran Sejarah di Kelas Pak Saiman Read More »

Kudapan Tengah Malam

Oleh: Anggih Fidianti Sayup angin berbisik kencang, menggoyang-gugurkan dahan dan dedaunan. Ia berembus lembut, menelisik masuk gubuk reyot melalui celah dinding bolong yang ditambal seadanya dengan plastik bekas warna-warni. Alasnya masih tanah, tidak banyak perabotan, hanya ada beberapa meja dengan buku anak-anak di atasnya yang tersusun rapi. Gubuk yang besarnya tidak lebih dari empat kali …

Kudapan Tengah Malam Read More »

Scroll to Top
× Hubungi kami