Malam di Dermaga

Indah Devi A

Malam di Dermaga

Ia mengernyitkan dahi

Matanya mulai gelap

Ia menarik napas sedalam yang ia mampu

Tak lama kegelisahannya bermetamorfosa

Semakin jelas menggelayuti ruang

Tubuhnya menggigil tak beritme

Giginya saling beradu kaku

Jari jemarinya mengunci dendam

Kepingan air melewati lesung pipitnya

Ia terperanjat

Arloji emasnya berdenting nyaring

Tatapannya membara

Bibir merahnya bergetar

Angin malam berdesir ringan

Membumbui suasana menyedihkan

Ia berbalik

Melangkah menjauhi dermaga

Pertama, ia mengatupkan erat jaket abunya

Kedua, ia mengurai kembali rambutnya

Ketiga, ia melempar aksesoris dari jari manisnya

Akhirnya malam ini tak ada lagi ikatan yang membelenggunya

Yogyakarta, 13 April 2020

______________________________________________

Seorang perempuan kelahiran Yogyakarta 22 tahun silam, hobi menulis cerpen dan puisi. Merupakan alumni Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada.

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Scroll to Top
× Hubungi kami