TUHAN MEMASANG LAMPU REMANG-REMANG

Juniaro

Tuhan memasang lampu di ujung jalan itu

Di dekat jembatan yang menghubungkan rumah-rumah dengan sehamparan ladang

Redup saja cahayanya tak terang

Tuhan tak sedang iseng belaka

Barangkali rumpun bambu yang menjulang, terlihat menakutkan jika malam menjelang

Dan engkau selepas mengaji dari surau di seberang

Seseorang dari kota sepulang berdagang

Juga sanak saudara yang terlalu malam datang bertandang

Akan sedikit merasa lebih tenang dengan cahaya remang-remang

Ya, Tuhan memasang lampu yang kelak akan padam

Di ujung jalan itu memang untuk engkau kenang

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Scroll to Top
× Hubungi kami